Sabtu, 28 Mei 2011

Tausiah bahasa Indonesia, Arab dan Inggris.

 Uniknya pengalaman mengajar di SMA Darul Hikam kita memiliki yang namanya Budaya Berakhlaq dan Brepretasi (Wow :D) dimana khas nya itu setiap pagi kita diwajibkan untuk mengikuti upacara bendera di hari senin, selasa dan kamis Shalat dhuha, dan rabu dan jumat adalah apel pagi. disetiapa kegiatan tersebut akan ada yang namanya tausiah dan tadarus bersama serta membacakan al asmaul husna. maka dari itu.. Repotnya juga selain siswa yang bertausiah gurunya juga harus bertausiah. Tapi gak apa-apa sama2 belajar dan banyak mengkaji ilmu agama.. ini beberapa tausiah yang pernah saya sampaikan kepada anak didik saya...


Ini yang bahasa Arab, (Terimakasih untuk Bantuan Ustd Roy Abdillah Lc, dan Ibu Nawar Afifah, yang sudah mengenalkan kosakata Bahasa Arab)


Assalamualaikum Wr Wb
Sobahul khoir?
Kayifa halukum jamian?
Fadilatan Mudiril madrosah drs. H. Nandang Koswara. M.Pd;
Fadilatan jamian asatid wal asatidatz;
Waayuha tolibul nal mahbubun.
Bismillahinirrahmanirrahim
Alhamdulillahil robbil alamin, asyahadu ala ilahaillah wasshadu Muhamadarosulloh.
Allohuma sholli wasalim alla muhamadin wa ala alihi waashabihi ajmain. Ama Badu.
Ayahuladiruna hal muhtahorun kod amarullohu tamala jamian amnam tasila kulama amarulloh.
Aekuluna madlubun anamtasila jamian, wa doifil islami jumlatan watafsilan filoyatil kamali watamam.
Li dza wajaba alaina antakun kowiyan min dzihatin kana kowiyan fil ihtikodi.
Kowiyan fil jasadi ao kowiyan fil ikhtisodi.
Li annal quwata fa huwa unsurun min anna sirin hamatin litahkikil wajibah.
Wa anna abi hurairoh radiallohuanhu qola : Qola Rosulluloh SAW  al muminul khoirun wa ahabun illalah minna miminin dhoifi.
Fahimtum?         A. Fahimna : afwan-afwan talamidz al aan.           B. Laa : Laa? Uidzu filogotil Indonesiah, Li ani lam ukodimu filogotil Arobiyah.
Saya akan kembali menggunakan Bahasa Indonesia, karena saya belum menguasai bahasa arab.
Jadi inti dari tausiah saya pada kesempatan kali ini,
                Kita semua diperintahkan oleh Alloh untuk melaksanakan semua perintahnya, dan untuk menjalani hal tersebut diperlukan fisik yang kuat (mensana en coorporisano) tentunya jiwa yang sehat, karena kekuatan tersebut merupakan salah satu unsur melaksanakan kewajiban tersebut sebagaimana dalam hadis “Mumin yang kuat lebih baik lebih dicintai oleh Allah  dibandingkan mumin yang lemah, impelentasinya bagaimana mendapatkan kekuatan itu sebagai pelajar: fisik (olahraga, menjaga pola hidup), psikis/ emosional (ibadah, mendekatkan diri pada hal-hal yang disukai Alloh, belajar),  karena bukankah Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum bila mereka tidak mengubahnya. Mudah-mudah bila sudah berikhtiar, kita bisa sukses dunia dan akhirat. Semikian tausiah ibu terimakasih.
Billahi fi sabililhaq, akhirul kalam, Wassalamu’alaikum Wr Wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar